Gout atau asam urat adalah sejenis artritis yang hanya menyerang kaum pria. Penyakit yang membuat persendian nyeri ini sebenarnya bisa dicegah dengan
Sering nyeri sendi? Hati-hati, bisa jadi itu asam urat! Penyakit yang bikin ngilu ini memang gak enak banget. Kabar baiknya, asam urat bisa dicegah dengan mudah, lho! Caranya, cukup dengan konsumsi vitamin C yang cukup.
Berapa banyak vitamin C yang dibutuhkan?
Penelitian menunjukkan, konsumsi minimal 1500 mg vitamin C per hari bisa menurunkan risiko asam urat hingga 45%. Jauh lebih banyak dari dosis harian yang dianjurkan, yaitu 500 mg. Tapi, tenang aja, dosis hingga 2000 mg masih aman.
Emang gimana sih cara vitamin C mencegah asam urat?
Para ilmuwan masih belum yakin 100%. Tapi, beberapa kemungkinan jawabannya adalah:
- Vitamin C membantu tubuh membuang asam urat lebih cepat. Asam urat terbentuk dari purin, senyawa yang ada dalam makanan seperti daging merah, jeroan, dan seafood. Vitamin C membantu tubuh memecah purin menjadi senyawa lain yang lebih mudah dikeluarkan dari tubuh.
- Vitamin C mengurangi peradangan. Sendi yang terkena asam urat biasanya mengalami peradangan. Vitamin C memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan dan mengurangi rasa sakit.
Penasaran penelitiannya gimana?
Dr. Hyon K Choi dari University of British Columbia meneliti 46.994 pria selama 20 tahun. Hasilnya, risiko asam urat turun 17% untuk setiap peningkatan 500 mg vitamin C per hari.
Terus, dari mana kita bisa mendapatkan vitamin C?
Sumber terbaiknya adalah sayuran dan buah-buahan.
Buah:
- Kaya vitamin C: kiwi (93mg per 100g), jeruk (53mg per 100g), stroberi (59mg per 100g), paprika (181mg per 100g)
- Sumber vitamin C lainnya: brokoli (81mg per 100g), jambu biji (237mg per 100g), pepaya (60mg per 100g), tomat (17mg per 100g)
Sayuran:
- Kaya vitamin C: bayam (28mg per 100g), kangkung (28mg per 100g), brokoli (81mg per 100g)
- Sumber vitamin C lainnya: kembang kol (48mg per 100g), paprika (181mg per 100g), tomat (17mg per 100g)
Yuk, mulai konsumsi vitamin C lebih banyak! Tubuh lebih sehat, asam urat pun menjauh.
Beberapa tips tambahan:
- Konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui dosis vitamin C yang tepat untuk Anda. Dokter mungkin juga akan merekomendasikan obat-obatan untuk membantu mengontrol kadar asam urat.
- Perhatikan pola makan. Hindari makanan tinggi purin seperti jeroan, daging merah, dan seafood. Batasi konsumsi alkohol dan minuman manis. Konsumsi banyak makanan yang kaya serat seperti buah-buahan, sayur-sayuran, dan gandum utuh.
- Minum air putih yang banyak untuk membantu tubuh membuang asam urat. Minumlah air putih minimal 8 gelas per hari.
- Rutin berolahraga untuk menjaga kesehatan sendi. Olahraga yang disarankan untuk penderita asam urat adalah olahraga yang tidak terlalu membebani sendi, seperti berenang, berjalan kaki, atau yoga.
- Jaga berat badan ideal. Kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko asam urat.
Dengan gaya hidup sehat dan konsumsi vitamin C yang cukup, asam urat gak lagi jadi masalah!
Bonus:
- Selain vitamin C, ada beberapa nutrisi lain yang juga dapat membantu mencegah asam urat, seperti vitamin E, selenium, dan magnesium.
- Beberapa penelitian menunjukkan bahwa suplemen vitamin C dapat membantu meredakan gejala asam urat pada orang yang sudah terkena penyakit ini.
- Ingat, informasi ini hanya untuk edukasi dan tidak boleh digunakan sebagai pengganti saran medis dari dokter.
Sumber:
- https://www.alodokter.com/rematik-asam-urat
- https://www.halodoc.com/artikel/ini-cara-mengobati-asam-urat-yang-aman-dan-mudah
- https://www.alodokter.com/berbagai-pilihan-obat-asam-urat-alami
Semoga informasi ini bermanfaat!